Senin, 27 Mei 2013
Minggu, 26 Mei 2013
PENGUMUMAN
Assalamu’alaikum Wr.
Wb.
Dalam rangka memasuki Tahun Pelajaran 2013/2014 Madrasah Ibtidaiyah
Negeri Buntok kembali menerima murid baru dengan syarat-syarat sebagai berikut
:
- Mengisi Formulir yang telah disediakan
- Fotocopy ijazah TK, RA,BA (apabila sekolah) 1 lembar
- Fotocopy Akta Kelahiran 1 lembar
- Pas Foto terakhir berwarna ukuran 3 x 4 cm sebanyak 3 lembar dan ukuran 2 x 3 cm sebanyak 2 lembar.
- Menebus pakaian Batik, Kaos Tim, Kerudung (bagi Perempuan), Atribut Pakaian Seragam.
- Untuk Pakaian Seragam Merah Putih dan Pramuka disiapkan sendiri.
- Berkas dimasukkan dalam Maf Folio warna merah bagi laki-laki warna hijau bagi perempuan.
Pendaftaran dibuka
sejak tanggal 1 Juni 2013 s/d 25 Juni 2013 setiap jam kerja pada MIN Buntok Jl.
Buntok-Asam No. 6 RT. 40 Buntok.
Buntok, 26 Mei 2013
Kepala MIN Buntok
Mukhsin, S. Pd
Sabtu, 25 Mei 2013
Contoh pidato tentang bahaya narkoba
Assalamu’alaikum Wr Wb
Yang terhormat kepala sekolah
Yang saya hormati Bapak/Ibu Guru serta staf Tata Usaha
Dan teman-teman yang saya cintai
Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat-Nya sehingga kita dapat berkumpul disini dan pada hari ini saya akan menyampaikan pidato tentang Narkoba.
Di Indonesia jumlah pengguna narkoba begitu besar, karena lemahnya penegakan hukum di Indonesia para pengedar internasional dapat bekerja sama dengan warga negara Indonesia dan memperoleh keuntungan yang besar. Penyalahgunaan Narkotika dan zat aditif lainnya itu tentu membawa dampak yang luas dan kompleks. Sebagai dampaknya antara lain perubahan perilaku, gangguan kesehatan, menurunnya produktivitas kerja secara drastis, kriminalitas dan tindak kekerasan lainnya.
Penyalahgunaan narkoba dapat dicegah melalui program-program diantaranya mengikuti kegiatan-kegiatan sosial, tidak bergaul dengan pengguna atau pengedar narkoba, tidak mudah terpengaruh ajakan atau rayuan untuk menggunakan narkoba. Pengguna narkoba biasanya lebih didominasi oleh para remaja dan anak sekolah.
Sekolah juga memberikan penyuluhan kepada para siswa tentang bahaya dan akibat dari penyalahgunaan narkoba melalui Guru BP, diskusi yang melibatkan para siswa dalam perencanaan untuk intervensi dan pencegahan penyalahgunaan narkoba di sekolah. Program lain yang cukup penting adalah program waspada Narkotika dengan cara mengenali ciri-ciri siswa yang menggunakan narkoba, mewaspadai adanya tamu yang tak dikenal atau pengedar, melakukan razia dadakan.
Biasanya pengedar maupun pemakai di sekolahh telah paham betul program-program disekolah untuk pencegahan pengguna atau pemakai disekolah, mereke tentu saja mengantisipasinya dengan sebaik yang mereka bisa. Sepintar apapun kiat mereka, ibarat sepandai-pandai tupai melompat, akhirnya jatuh juga. Jurus-jurus jitu menghindari deteksi sekolah memang mereka kuasai, tapi mengingat sifat narkoba yang adiktif dan menutut dosis yang lebih tinggi maka disiplin cara aman akan terkuak juga
Untuk itu marilah kita hindari dan jauhi serta ikut memberantas penggunaan narkoba. Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan apabila ada kesalahan dalam bertutur kata, saya mohon maaf. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih dan saya akhiri.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb..
Yang terhormat kepala sekolah
Yang saya hormati Bapak/Ibu Guru serta staf Tata Usaha
Dan teman-teman yang saya cintai
Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat-Nya sehingga kita dapat berkumpul disini dan pada hari ini saya akan menyampaikan pidato tentang Narkoba.
Di Indonesia jumlah pengguna narkoba begitu besar, karena lemahnya penegakan hukum di Indonesia para pengedar internasional dapat bekerja sama dengan warga negara Indonesia dan memperoleh keuntungan yang besar. Penyalahgunaan Narkotika dan zat aditif lainnya itu tentu membawa dampak yang luas dan kompleks. Sebagai dampaknya antara lain perubahan perilaku, gangguan kesehatan, menurunnya produktivitas kerja secara drastis, kriminalitas dan tindak kekerasan lainnya.
Penyalahgunaan narkoba dapat dicegah melalui program-program diantaranya mengikuti kegiatan-kegiatan sosial, tidak bergaul dengan pengguna atau pengedar narkoba, tidak mudah terpengaruh ajakan atau rayuan untuk menggunakan narkoba. Pengguna narkoba biasanya lebih didominasi oleh para remaja dan anak sekolah.
Sekolah juga memberikan penyuluhan kepada para siswa tentang bahaya dan akibat dari penyalahgunaan narkoba melalui Guru BP, diskusi yang melibatkan para siswa dalam perencanaan untuk intervensi dan pencegahan penyalahgunaan narkoba di sekolah. Program lain yang cukup penting adalah program waspada Narkotika dengan cara mengenali ciri-ciri siswa yang menggunakan narkoba, mewaspadai adanya tamu yang tak dikenal atau pengedar, melakukan razia dadakan.
Biasanya pengedar maupun pemakai di sekolahh telah paham betul program-program disekolah untuk pencegahan pengguna atau pemakai disekolah, mereke tentu saja mengantisipasinya dengan sebaik yang mereka bisa. Sepintar apapun kiat mereka, ibarat sepandai-pandai tupai melompat, akhirnya jatuh juga. Jurus-jurus jitu menghindari deteksi sekolah memang mereka kuasai, tapi mengingat sifat narkoba yang adiktif dan menutut dosis yang lebih tinggi maka disiplin cara aman akan terkuak juga
Untuk itu marilah kita hindari dan jauhi serta ikut memberantas penggunaan narkoba. Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan apabila ada kesalahan dalam bertutur kata, saya mohon maaf. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih dan saya akhiri.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb..
Contoh Naskah Pidato Tema Persahabatan
Assalamu’alaikum warahmatullahi
wabarakatuh.
Yang terhormat bapak/Ibu Guru yang saya hormati, juga teman-teman semua yang saya cintai.
Sebelum saya menyampaikan pidato tentang persahabatan ini, marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Alloh SWT, atas nikmat dan rahmatNya sehingga kita semua yang hadir di ruangan ini masih diberi kesehatan olehNya sehingga kita semua dapat berkumpul dalam keadaan sehat walafiat.
Teman-temanku sekalian, bila kita mendengar kata "sahabat" di telinga kita, kira-kira apa yang terbersit dalam pikiran dan hati kita? Mungkin akan terbayang sebuah hubungan yang terjalin atas dasar ikhlas, sehingga menjadikan satu kesetiaan dan saling pengertian dalam sebuah hubungan pertemanan.
Teman-temanku semua yang hadir di ruangan ini, bila saya boleh bertanya "siapa diantara kalian yang merasa mempunyai sahabat?". Suatu pertanyaan yang wajar, tapi tidak harus dijawab. Mungkin setiap orang mempunyai teman, mungkin juga setiap orang mempunyai banyak teman, tapi... Apakah semua teman-teman kita adalah sahabat kita? Jawabannya sangat jelas "TIDAK".Kenapa saya bilang "tidak"?. Sudah sangat jelas, semua orang boleh saja mengaku teman kita, tapi... apakah mereka juga dapat menjadi sahabat kita?
Teman-temanku yang saya cintai, carilah teman sebanyak banyaknya, tapi janganlah kalian mencari seorang sahabat. Biarkan alam yang akan menyortir teman-teman kita, mudah-mudahan satu diantara teman-teman kita ada yang menjadi sahabat.
Ada banyak ciri dan perbedaan antara teman dan sahabat.
Jangan terlalu cepat kita menilai dan menjadikan teman kita menjadi sahabat kita.
Sahabat tidak akan pernah datang bila kita sendiri tidak bisa membuka diri terhadap teman-teman kita.
Bapak/Ibu Guru yang saya hormati, juga teman-teman yang saya cintai. Terimakasih atas waktu yang telah diberikan kepada saya untuk menyampaikan pidato singkat ini. Maaf bila ada kata-kata saya yang tidak berkenan.
Terimakasih atas perhatiannya.
Wassalamu A’laikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Yang terhormat bapak/Ibu Guru yang saya hormati, juga teman-teman semua yang saya cintai.
Sebelum saya menyampaikan pidato tentang persahabatan ini, marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Alloh SWT, atas nikmat dan rahmatNya sehingga kita semua yang hadir di ruangan ini masih diberi kesehatan olehNya sehingga kita semua dapat berkumpul dalam keadaan sehat walafiat.
Teman-temanku sekalian, bila kita mendengar kata "sahabat" di telinga kita, kira-kira apa yang terbersit dalam pikiran dan hati kita? Mungkin akan terbayang sebuah hubungan yang terjalin atas dasar ikhlas, sehingga menjadikan satu kesetiaan dan saling pengertian dalam sebuah hubungan pertemanan.
Teman-temanku semua yang hadir di ruangan ini, bila saya boleh bertanya "siapa diantara kalian yang merasa mempunyai sahabat?". Suatu pertanyaan yang wajar, tapi tidak harus dijawab. Mungkin setiap orang mempunyai teman, mungkin juga setiap orang mempunyai banyak teman, tapi... Apakah semua teman-teman kita adalah sahabat kita? Jawabannya sangat jelas "TIDAK".Kenapa saya bilang "tidak"?. Sudah sangat jelas, semua orang boleh saja mengaku teman kita, tapi... apakah mereka juga dapat menjadi sahabat kita?
Teman-temanku yang saya cintai, carilah teman sebanyak banyaknya, tapi janganlah kalian mencari seorang sahabat. Biarkan alam yang akan menyortir teman-teman kita, mudah-mudahan satu diantara teman-teman kita ada yang menjadi sahabat.
Ada banyak ciri dan perbedaan antara teman dan sahabat.
Jangan terlalu cepat kita menilai dan menjadikan teman kita menjadi sahabat kita.
Sahabat tidak akan pernah datang bila kita sendiri tidak bisa membuka diri terhadap teman-teman kita.
Bapak/Ibu Guru yang saya hormati, juga teman-teman yang saya cintai. Terimakasih atas waktu yang telah diberikan kepada saya untuk menyampaikan pidato singkat ini. Maaf bila ada kata-kata saya yang tidak berkenan.
Terimakasih atas perhatiannya.
Wassalamu A’laikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Contoh Naskah Pidato Tentang Pendidikan
Assallamu alikum Wr. wb.
Sebelumnya saya ucapkan terimakasih, karena telah diberikan kesempatan untuk menyampaikan pidato tentang pendidikan ini dalam rangka menyambut hari pendidikan Nasional.
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Alloh SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunianya sehingga kita semua bisa berkumpul dalam acara yang sangat bersejarah ini.
Sebelumnya saya ucapkan terimakasih, karena telah diberikan kesempatan untuk menyampaikan pidato tentang pendidikan ini dalam rangka menyambut hari pendidikan Nasional.
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Alloh SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunianya sehingga kita semua bisa berkumpul dalam acara yang sangat bersejarah ini.
Saudaraku sekalian. Pendidikan
merupakan modal dasar bagi diri kita semua, alangkah baiknya bila kita selaku
manusia yang sadar akan pentingnya pendidikan, memulainya dari diri kita
sendiri.
Pendidikan tidaklah hanya terpaku pada perkembangan jaman dan teknologi belaka, tapi pendidikan moral pun harus kita perhatikan.
Pendidikan tidaklah hanya terpaku pada perkembangan jaman dan teknologi belaka, tapi pendidikan moral pun harus kita perhatikan.
Saudaraku, masih ingatkah kita pada
seorang tokoh pendidikan di negara kita? Ki Hajar Dewantara (1889-1959)
seorang tokoh pendidikan Indonesia yang memprakarsai berdirinya
lembaga pendidikan Taman siswa. Dia lebih terkenal dengan filsafat”
tut wuri handayani, hing madya mangun karsa, hing ngarso sung tulada. Dewantara
mengklasifikasikan tujuan pendidikan dengan istilah “ tri-nga”(tiga “nga-nga
adalah huruf terakhir dalam abjad jawa ajisak). “Nga” pertama adalah ngerti”
(memahami /aspek intelektual). “Nga kedua” adalah “ngrasa” adalah (merasakan
aspek afeksi), dan “nga” ketiga adalah “nglakonin” (mengajarkan atau aspek
psikomotorik). Merumuskan tujuan pendidikan yang meliputi aspek kognitif,
afektif, dan psikomotor. Menurut Dewantara, adalah hak tiap orang untuk mengatur
diri sendiri, oleh karena itu pengajaran harus mendidik anak menjadi manusia
yang merdeka batin, pikiran, dan tenaga. Pengajaran jangan terlampau
mengutamakan kecerdasan pikiran karena hal itu dapat memisahkan orang
terpelajar dengan rakyat.Akhir sampai disini, semoga bangsa Indonesia lebih
meningkatkan dan mencerdaskan serta menciptakan anak-anak didik yang produktif,
kreatif, dan inovatif yang berguna bagi bangsa dan Negara, Menciptakan
sumberdaya manusia yang berkualitas dan mandiri yang dapat memenuhi kebutuhan
global.
Oleh karena itu, marilah kita
selaraskan apa yang telah di cita-citakan oleh beliau dengan mendukung
program-program pendidikan yang diarahkan oleh pemerintah.
Lantas bagai mana dengan visi dan misi pendidikan di Indonesia? Mau dibawa ke mana pendidikan di Negara kita? Apakah pendidikan sudah menjadi barang dagangan yang nantinya menghasilkan output berupa selembar sertifikat dan ijazah bukannya keahlian dan daya analitis? Dan apakah pendidikan hanya menjadi milik dan hak orang kaya saja?
Sudah rahasia umum jika pendidikan sekarang sangat mahal. seperti kata buku, orang miskin dilarang sekolah! Memprihatinkan, tapi itulah kenyataannya
Lantas bagai mana dengan visi dan misi pendidikan di Indonesia? Mau dibawa ke mana pendidikan di Negara kita? Apakah pendidikan sudah menjadi barang dagangan yang nantinya menghasilkan output berupa selembar sertifikat dan ijazah bukannya keahlian dan daya analitis? Dan apakah pendidikan hanya menjadi milik dan hak orang kaya saja?
Sudah rahasia umum jika pendidikan sekarang sangat mahal. seperti kata buku, orang miskin dilarang sekolah! Memprihatinkan, tapi itulah kenyataannya
Langganan:
Postingan (Atom)